Semua ini hanya terjadi pada sebuah sajak yang sentimentil. Yakni ketika pasang berakhir dan aku menggerutu masih tersisa harum lehermu dan kau tidak menyahutku.
Di pantai tepi memang tinggal terumbu
Hijau mungkin kelabu
Angin amis dan di laut susut itu
Aku tahu tidak ada jejakmu.
berarti pagi telah membawamu kembali
pulang dari sebuah dongeng
tentang jin yang memperkosa putri yang semalam kubayangkan untukmu
tanpa tercatat meskipun pada pasir gelap.
Bukankah matahari telah bersalin
Dan melahirkan Kenyataan yang agak lain
dan sebuah jadwal lain
dan sebuah ranjang dan ruang rutin yang setia
seperti pada gambar keluarga
dimana kita berdua tidak pernah ada
tak aneh atak ada janji
pada pantai yang kini tawar
tanpa ombak
atau cinta bengal
Aku pun ingin berkemas untuk kenyataan-kenyataan
dan berbaris dalam sebuah garis dan berkata
mungkin tidak ada dosa
tapi ada yang percuma saja
Tapi semua ini hanya terjadi pada sebauh sajak yang sentimentil.dan itulah soalnya
...................................
(Pada Sebuah Pantai:interlude.By Gunawan Muhammad)
..................................................Bersambung minggu depan.